Saturday, January 26, 2013

wayang edan !!!

    lihat judul, mungkin ini buku tentang nasionalisme, pembangkitan jati diri buat orang2 yang MUNGKIN sudah banyak yang lupa tempat mereka berpijak. ditambah pengantar yang ditulis pak DI.
   
   eeeee, ternyata, sesuai kata sambutan sang dalang, isinya ya beneran cerita wayang..wayang..dan wayang yang MUNGKIN lagi, sudah direkayasa sedemikian rupa oleh sang dalang, disesuaikan dengan kondisi terhangat yang sedang beredar di negeri tempat orang banyak kehilangan jati dirinya ini. 

   jujur, meski saya adalah orang Jawa tulen, namun karena keterbatasan, hanya almarhum bapak saya yang masih sempat mengenyam nonton wayang secara live saat beliau masih kecil di kampungnya dulu. saya bernasib kurang beruntung, tidak bisa menikmati budaya wayang ini secara alami seperti bapak, sehingga meskipun mbah Tejo ngarang2 ndak bener dalam mendalang di buku ini, saya ya hanya manggut2 saja.

   buku ini menarik, cerita menyindir sisi kehidupan, cie cie cie :D , inspiratif namun kritis, dan berhasil membangkitkan keingintahuan saya untuk mencari tahu lebih lagi tentang wayang. nilai moralnya, jangan lupakan jati diri kita dan yakinlah, bahwa kita dapat mengambil nilai2 luhur dari kisah2 wayang yang sudah di-dalang-kan dengan lebih sederhana namun mengena oleh mbah Tejo ini, untuk kehidupan kita. MONGGO

Tuesday, January 22, 2013

ayo, cepat sadar, jangan mau miskin!

INFLASI !!!

jika menilik dari judul buku, apalagi covernya, mungkin kita harus menebak cukup lama untuk bisa menerka apa kira2 isi buku ini..namun, saya sempat terhenyak setelah memulai membaca, instropeksi, lanjut baca, instropeksi lagi, baca lagi sampai akhir, dan *voila*....

buku karya mbak Ligwina Hananto ini cukup menghentak, terutama bagi saya yang sudah merasa mulai memasuki golongan menengah, dan hampir terlena dengan segala fasilitas dan kemampuan saat ini, dimana segala kebutuhan hidup, insyaallah sudah dapat terpenuhi, namun saya hanya sekilas memikirkan apa yang akan terjadi 5-10-20-50 tahun lagi. saya benar2 tersadarkan oleh buku ini.
benar kata mbak Lig, kita tidak perlu sekolah tinggi2 untuk mengetahui apa itu INFLASI. tidak bisa dipungkiri bahwa negara inflasi di negara kita sangatlah nyata, dan kenyataan itulah yang akan kita hadapi tahun depan, dekade depan, dan saat pensiun nanti. menabung saja tidaklah cukup untuk memastikan kita akan selalu tercukupi sampai masa pensiun nanti, dan investasi yang kurang terencana pun, bahkan dapat menjadi bumerang bagi kesehatan finansial kita nantinya.
seperti kata om Kiyosaki, capailah kebebasan finansial dan kemandirian finansial, dan begitulah mbak Lig mengajarkan kepada kita dalam buku ini, demi menghadapi masa depan. pilihan sudah pasti, tidak punya apa2 di masa pensiun atau kekurangan dana or bisa tetap mempertahankan gaya hidup seperti sekarang meski sudah tidak bekerja lagi?!
yup, saatnya kita berubah..atur ulang dan tentukan target tujuan hidup anda secara berjangka, miliki aset berharga, dan pastikan, nilai uang yang anda miliki sekarang, tidak akan tergerus oleh hantu INFLASI!
mari berjuang untuk tidak miskin!!
頑張りましょう!